Hi semua..
Gimana? udah bingung belum sama judul blog kali ini? Itu bukan judul lagu apalagi makanan ya, Her Love Boils Bathwater ini judul film yang banyak dapet penghargaan dan masuk nominasi Best Foreign Language Oscars 2016 lalu loh..
Dari judulnya aja udah unik kan, apalagi ceritanya..
Dan judulnya ini ya, bisa dibilang harfiah banget artinya kalo di-Indonesia-in: Cintanya menyalakan pemandian air panas. Apa ya kira-kira maksudnya?
Dan judulnya ini ya, bisa dibilang harfiah banget artinya kalo di-Indonesia-in: Cintanya menyalakan pemandian air panas. Apa ya kira-kira maksudnya?
 |
| Source: google.com |
Menurut kalian, tentang apa sih film Her Love Boils Bathwater ini?
Jadi, cerita awalnya sih simple, seorang single parent di Jepang bernama Futaba (diperankan oleh Miyazawa Rie), yang merupakan seorang ibu yang super strict tapi juga super perhatian sama anak perempuannya.
Suatu hari pas lagi kerja, Futaba tiba2 pingsan ditempat kerjanya, nah pas dia kedokter, dikabarin lah sama dokternya, kalau ternyata dia mengidap kanker yang udah stadium lanjut dan gak bisa diobati.. Duh, sedih banget ya?
Dengan umurnya yang cuma tinggal beberapa bulan lagi, Futaba-pun bertekad untuk memperbaiki semuanya, dari mulai mendamaikan keluarganya, mencari missing pieces dalam hidupnya sampe mempersiapkan keluarganya apabila sewaktu-waktu dia udah gak ada nanti.
Yang bikin seru, di film ini akan ada scene petualangan dia
harus menemukan suaminya Kazuhiro (Joe Odagari) yang ninggalin dia dan anaknya Azumi setahun lalu, udah gitu Futaba juga harus membantu Azumi mengatasi
ketakutannya dan belajar untuk berdiri sendiri, diajarin lah gimana caranya Azumi bisa melawan intimidasi di sekolah
dan mempersiapkan diri kalau Futaba meninggal nanti.
Nah, disini kita juga bisa lihat sisi lainnya, bukan hanya dari kacamata Futaba aja, kita juga akan dibawa gimana rasanya jadi Azumi, seorang anak perempuan yang baru menginjak remaja, dimana sejak dia kecil, Azumi cuma punya Futaba dalam hidupnya, bagi Azumi, Futaba itu adalah pilar dan role play sepanjang hidupnya, terus tau2 Futaba mau pergi ninggalin dia aja gitu selama-lamanya? How sad is that?
Lalu ada juga petualangan Futaba yang secara sengaja, maupun gak sengaja ketemu dengan orang-orang asing dan samasekali gak related sama dia, eh entah gimana, orang-orang itu malah pada kena efek Futaba-ism.
Nah, disini kita juga bisa lihat sisi lainnya, bukan hanya dari kacamata Futaba aja, kita juga akan dibawa gimana rasanya jadi Azumi, seorang anak perempuan yang baru menginjak remaja, dimana sejak dia kecil, Azumi cuma punya Futaba dalam hidupnya, bagi Azumi, Futaba itu adalah pilar dan role play sepanjang hidupnya, terus tau2 Futaba mau pergi ninggalin dia aja gitu selama-lamanya? How sad is that?
Lalu ada juga petualangan Futaba yang secara sengaja, maupun gak sengaja ketemu dengan orang-orang asing dan samasekali gak related sama dia, eh entah gimana, orang-orang itu malah pada kena efek Futaba-ism.
Kerennya lagi, pas dia udah hampir sekarat, Futaba malah gak pernah kelihatan sedih dan sorrowful, dia malah punya ide untuk membuka kembali bisnis keluarganya yang udah lama ditutup, yaitu pemandian air panas lokal.
Emang sih, secara awam, simple dan klise banget ya ceritanya.
Tapi seriusan deh, kalian mesti nonton dulu, baru boleh judge apakah film ini beneran bagus atau gak, what you'll see nih ya, bukan sekedar film drama keluarga biasa, karena surprisingly akan ada banyak twist, dengan script yang bagus banget yang bikin semua karakter sangat kuat dengan perannya masing-masing, it fits them right.
Tapi seriusan deh, kalian mesti nonton dulu, baru boleh judge apakah film ini beneran bagus atau gak, what you'll see nih ya, bukan sekedar film drama keluarga biasa, karena surprisingly akan ada banyak twist, dengan script yang bagus banget yang bikin semua karakter sangat kuat dengan perannya masing-masing, it fits them right.
Pas awal gw liat openingnya aja, udah berasa kalau nonton film ini pasti bakal emosional banget. Mengingat dulu secara nyata gw juga sempat menyaksikan mendiang ibu gw melawan kanker, I can feel it, gw tahu banget bakalan ada momen di mana airmata gw bakalan bocor - sebocor2nya. Such a sad but true feelings of unconditional love.
Yaah, cuma film cengeng, kok bisa sih film ini dapat banyak penghargaan?
Eits, jangan salah.. Mungkin dipikiran kita kalo nonton drama keluarga jepang tu palingan yea, you know lah, heartwarming dan punya alur cerita yang standar, plus kita kira pasti happy ending ala sinetron for all, tapi ini beda lohh.. Akan ada banyak hal yang gak terduga yang terjadi didalam ceritanya.
Karya si penulis / sutradara Nakano Ryota ini bisa dibilang jempolan banget dari segi cerita, script, karakter serta narasinya.. gak lebay, dan feels so real.
Eits, jangan salah.. Mungkin dipikiran kita kalo nonton drama keluarga jepang tu palingan yea, you know lah, heartwarming dan punya alur cerita yang standar, plus kita kira pasti happy ending ala sinetron for all, tapi ini beda lohh.. Akan ada banyak hal yang gak terduga yang terjadi didalam ceritanya.
Karya si penulis / sutradara Nakano Ryota ini bisa dibilang jempolan banget dari segi cerita, script, karakter serta narasinya.. gak lebay, dan feels so real.
 |
| source: japanreview.org |
Dijamin pas kalian nonton Her Love Boils Bathwater, semua emosi kalian akan terkuras deh.. dari lucu, sedih, bingung, kesel dan merasa terkecoh pasti bakalan terasa banget, seriously, You guys really should watch it!
No comments:
Post a Comment